Tanah Banten yang menjadi ujung pulau jawa tak lepas dari perhatian Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI). IPEMI yang merupakan sebuah organisasi kemasyarakatan terus berupaya mendorong peningkatan peran
dan kontribusi pengusaha muslimah dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat menuju kemandirian ekonomi yang berkepribadian Indonesia dan berakhlakul karimah. Secara ekonomi, Banten memiliki potensi yang menjanjikan. Letak strategis Provinsi Banten menjadi salah satu unggulan. Provinsi Banten merupakan pintu gerbang arus pergerakan manusia, barang dan jasa antar Pulau Jawa dan Sumatera, serta simpul perdagangan antarwilayah, dan terletak pada bagian Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) dan penerbangan, baik nasional, maupun internasional. Letak Banten yang strategis ini telah memberikan daya tarik tersendiri di dunia internasional.
Selain letaknya yang strategis, Banten juga kaya akan sumber daya alam. Mulai dari sektor pertanian, perkebunan, pertambagangan, pariwisata hingga industri. Dengan potensi Banten yang begitu besar, pada kenyataannya tidak serta merta dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Tercatat angka kemiskinan di Provinsi Banten pada bulan September 2016, sebesar 5,36 persen atau 657,74 ribu jiwa. Penduduk miskin di Banten masih terkonsentrasi di perdesaan dengan tingkat kemiskinan sebesar 7,32 persen. Sedangkan di perkotaan memiliki tingkat kemiskinan yang lebih rendah yaitu 4,49 persen. Ketimpangan inilah yang menjadi sasaran Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia Provinsi Banten. Dibawah komando Dra. Hj. Ratu Siti Romlah M.Ag sebagai Ketua IPEMI Provinsi Banten, ia beserta jajaran pengurus wilayah dan daerah bahu membahu membantu para pelaku usaha kecil menengah agar lebih baik lagi harkat perekonomiannya.
“Tegaknya Islam dimasa awal salah satunya didukung oleh pengusaha wanita. Ya, Khodijah istri Nabi menjadi teladan kita dalam membangun perekonomian. Wanita, selain sebagai madrasah bagi anakanknya juga merupakan potensi dalam perekonomian keluarga. Dengan majunya perekonomian keluarga, dengan sendirinya ekonomi masyarakat pun akan maju,” kata Ratu Siti Romlah kepada Majalah Ibadah. IPEMI Banten memiliki komitmen untuk mendorong terciptanya 1001 UKM di wilayahnya.
“Program unggulan IPEMI Banten yaitu terciptanya 1001 UKM, salah satu dari Program Banten Hasanah (PBH). Kami berupaya membantu para pelaku usaha kecil menengah agar lebih maju lagi. Dan kita pun mendorong kepada para ibu rumah tangga yang mempunyai jiwa entrepreneur untuk tidak ragu lagi terjun membangun usaha. Pada akhirnya, Banten hasanah atau Banten yang penuh kebaikan karena terciptanya ekonomi yang maju bisa terwujud,” tutur Ratu. Ratu menambahkan, apa yang ia lakukan bersama muslimah lainnya di IPEMI semata-mata dalam rangka ibadah kepada Allah Swt. Dan berlomba-lombadalam kebaikan.
“Himbauan saya kepada seluruh komponen masyarakat, mari kita mengikat ukhuah Islamiah dengan akhlak karimah dan berfastabiqul khoirot,”
pesan Dra. Hj. Ratu Siti Romlah M.Ag.