MADANINEWS.ID, Kendal – Sabillurasyad Islamic Boarding School melaksanakan pelepasan wisuda ke 6 untuk tingkat SMP – SMK. Acara terbaru berlangsung di Lapangan Sabillurrasyad Islamic Boarding School Kendal Jawa Tengah tepatnya di Kecamatan Ngampel, Sabtu (27/4/2023) lalu.
Kegiatan wisuda ini dimulai dari penampilan tarian nusantara, lagu-lagu dan yang paling menonjol adalah persembahan Fashion Show yang dilakukan oleh siswa dan siswi Sabillurrasyad, seni antraksi ekonomi kreatif dan Kethoprak yang mereka persembahkan sangat menarik dan rapi.
Ketua Yayasan Sabillurasyad Islamic Boarding School Susmeiati yang akrab dipanggil dr Susi merasa bersyukur atas keterlibatan guru-guru dan pamong yang bertugas di IBS Sabillurasyad sehingga anak-anak bisa lulus semua ujarnya.
Susi juga berperan kepada anak-anak yang sudah lulus dan akan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi agar tetap menjaga perilaku baiku dan menjaga shalat lima waktu. “Seberapa tinggi pangkat, derajat atau kekayaan, jika tidak dibarengi dengan Akhlak yang mulia tentu tidak ada artinya,” pesan Susi.
Turut hadir dalam acara terbaru Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah Kabupaten Kendal Fernando Rad Bonay, Pembina IBS Sabillurrasyad Hari Sabardi yang merupakan suami dari dr Susi, Pengasuh KH Isyudin Abusallam, Pengawas SMK Nurhayatno dan Pengawas SMP Muhitul Imam.
Dalam kesempatan tersebut, Fernando menyampaikan bahwa pendidikan itu bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, tapi ada tanggung jawab swasta, ulama dan peran orang tua untuk mendidik generasi-generasi penerus bangsa ke depan. Fernando juga menyampaikan bahwa Pemkab Kendal akan membantu menambah siswa-siswa terutama penerapan jalur zonasi walau dengan kemampuan pemerintah yang terbatas. “Rencananya pemerintah akan menambah quota agar bisa membantu para siswa yang tidak bisa masuk menggunakan jalur zonasi dikarenakan jarak yang begitu jauh,” kata Fernando.
Sabillurrasyad juga mengundang Consultant Fashion Desainer yaitu Arfiani Owner dari Hurremfia dan Founder dari Casa Creativa Pro beserta Co Founder Casa Creativa Fro Amanda Sotya Rusli.
Keterlibatan Fia sangat membantu para siswa terutama di bidang tata busana, terbukti gelar karya yang ditampilkan merupakan kreativitas siswa tak lepas dari campur tangan Fia sebagai Consultant desainer yang dilakukan secara ikhlas hati. “Jangan pernah takut mencoba, kalau karya kita tidak diterima di pasar, kita harus banyak belajar agar bisa menciptakan karya yang sesuai permintaan pasar atau trend yang sedang saat ini,” pungkasnya sembari tersenyum.
Semakin malam acara juga semakin semarak persembahan Fashion show karya siswa Sabillurasyad yang bertema Energy Of Etnic Sabillurrasyad in fashion 2023.
Seadangkan bahan yang digunakan para desainer muda ini banyak menggunakan batik, diantaranya Batik Lurik yang berasal dari Jogja, diperagakan indah oleh siswa-siswa Sabillurrasyad semakin model dan desainernya juga siswa-siswa dari Sabillurrasyad.