“Program “Mudik Berkah Bareng NU-2019” (MBB-NU) tahun ini menambah liputan baru, yaitu Program Arus Balik dari kampung kembali ke Jakarta,” kata Ketua Panitia Ibnu Hazein di Jakarta Senin (15/4).
“Sedangkan arus balik dari kampung ke Jakarta dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2019 dilakukan secara terbatas di masing-masing pengurus wilayah dan cabang NU yang ditunjuk oleh LTM-PBNU,”ungkapnya.
“Sedangkan untuk wilayah Jawa Timur akan menyisir kota-kota Tuban, Lamongan, Gresik, Bojonegeoro, Madiun, Jombang, Mojokerto, Malang, sampai ujung timur pulau Jawa dan Madura, ditambah rute Jakarta Lampung (Tulang Bawang dan Metro),” ujarnya di Jakarta Senin (15/4).
ia menuturkan untuk formulir sisanya sebanyak 1.600 seat akan dibuka kembali pada hari minggu tanggal 28 April 2019.
“Syarat dan ketentuan untuk mendapatkan formulir mudik gratis cukup menyerahkan foto copy KTP atau SIM, dan Kartu Keluarga (KK), ungkapnya.
menurut Ibnu tujuan diselenggarakannya mudik adalah ingin menyapa dan melayani para urban Ibukota Jakarta, khususnya warga nahdliyyin yang ingin berlebaran di kampung halaman mereka masing-masing secara gratis.
“Tujuan lain yang tidak kalah pentinnya adalah membantu pemerintah dalam mengurangi kepadatan arus lalu-lintas, dan menarik minat para pemudik motor agar beralih menggunakan moda trasnsportasi bus gratis,” pungkasnya.
Dirinya juga menyampaikan, kenapa target utamanya para pemotor? Karena faktanya setiap tahun angka kecelakaan lalu-lintas di musim lebaran didominasi oleh para pemotor.
“Bisa jadi para pemotor rawan terhadap kecelakaan, karena capek atau kelelahan dalam menempuh perjalanan jauh,” terangnya.
Untuk mengantisipasi rasa cape, pegel dan lelah, LTM-PBNU kata dia juga telah menyiapkan posko-posko lebaran berbasis masjid. Posko-posko tersebut ditempatkan di berbagai masjid sepanjang jalur pantura sebanyak 30 titik/posko mulai dari Merak, Provinisi Banten sampai dengan Banyuwangi, Jawa Timur.
Lebih dari itu, dalam rangka membagi kebahagiaan kepada sesama menjelang lebaran Idul Fitri, LTM-PBNU juga menyelenggarakan beberapa kegiatan Bakti Sosial.
“Tahun ini Bakti Sosial berupa santuan kepada 200 santri dhu’afa dan anak yatim pada saat acara pelepasan mudik tgl. 30 Mei 2019. Bakti Sosial lainnya yang sudah rutin dilakukan oleh LTM-PBNU adalah Bersih-Bersih Masjid (BBM) yang sudah dimulai pada awal Maret di beberapa Kota dan Kabupaten di Sumatera dan Jawa sampai menjelang puasa – rahamdhan, tutupnya. Tio/Kontributor