Madaninews.id
  • Home
  • News
  • Ekonomi Syariah
  • Gaya Hidup
  • Khazanah Islam
  • Haji & Umrah
  • Islamika
  • IPEMI
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Ekonomi Syariah
  • Gaya Hidup
  • Khazanah Islam
  • Haji & Umrah
  • Islamika
  • IPEMI
  • Indeks
No Result
View All Result
Madaninews.id
No Result
View All Result

Belum Lama Dibuka, Museum Sahabat Nabi jadi Destinasi Favorit Jamaah Haji Indonesia

Abi Abdul Jabbar Sidik
15 August 2019 | 10:55
rubrik: Haji & Umrah
Belum Lama Dibuka, Museum Sahabat Nabi jadi Destinasi Favorit Jamaah Haji Indonesia

Rombongan menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengunjungi Museum Sahabat Nabi (Ma’rodh as-Shohaba). (foto:MCH)

Share on FacebookShare on Twitter

MADANINEWS.ID, MAKKAH — Museum sahabat Nabi (Ma’rodh as-Shohabah) yang diresmikan belum lama ini oleh Pemerintah Arab Saudi menjadi destinasi baru yang diminati oleh jamaah haji Indonesia. Tercatat sedikitnya ada 10 ribu jamaah haji yang mengunjungi museum ini selama musim haji 2019 bergulir.

Museum yang terletak di kawasan Masjidil Haram, Makkah Al Mukarromah,  memiliki 10 ruangan yang memiliki arsitektur unik. Ada bagian ruangan yang diterangi lampu penerangan listrik sepenuhnya. Ada pula yang hanya diterangi lampu temaram. Semuanya mendukung isi museum yang didominasi tampilan audio visual yang sempurna.

“Semuanya di museum ini membawa kita merasakan dan memahami perjuangan para sahabat di masa lalu,” ujar Muham Yusuf Hamdani, pemandu museum yang mengantar rombongan Amirul Hajj, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin berkeliling ke museum itu, Rabu (14/08) pagi waktu Arab Saudi.

Berkeliling museum bisa menghabiskan waktu sedikitnya 20 menit. Di salah satu ruangan terdapat audio visual yang menceritakan peperangan luar biasa di Jabal Uhud antara pasukan muslimin yang dipimpin Nabi Muhammad, melawa kaum kafir Quraish yang dendam akibat kekalahan dalam perang Badar.

Pasukan Nabi yang mendapat kekalahan karena terpesona pada harta rampasan perang, menjadi pelajaran berharga yang diulas apik dalam museum.

Ada juga kisah kedekatan para sahabat terdekat Nabi yang dikisahkan lewat Siti Aisyah, isteri Nabi.

Dikisahkan, suatu malam Sayyidah Aisyah R.A. bermimpi didatangi tiga bulan purnama. Ketika terbangun, ia bertanya kepada Rasulullah apa takwilnya, namun tidak mendapat jawaban. Setelah Rasulullah wafat dan dikuburkan di kamarnya, ayah beliau, Abu Bakar, berkata, “Itulah bulan purnama pertama”.

Ketika ditanya tentang bulan purnama yang kedua, Abu Bakar diam tak menjawab. Baru setelah Abu Bakar wafat dan dikuburkan di sisi Rasulullah, tahulah Aisyah bahwa itulah bulan purnama yang kedua.

See also  Perlunya Kebijakan Moderat dalam Penetapan Biaya Umrah Referensi

Diriwayatkan kemudian, Umar bin Khattab sampai mengutus anaknya, Abdullah, untuk menemui Aisyah, karena ingin jadi bulan purnama yang ketiga. Umar bin Khattab wafat. Dialah bulan purnama yang ketiga, dan dimakaman di samping Abu Bakar.

“Banyak lagi kisah para sahabat, termasuk betapa taatnya para sahabat terhadap ajakan bersedekah sampai ajakan perang,” kata Hamdani.

Buka setelah shalat Subuh, museum akan tutup kembali pukul 11 siang. Setelah itu dibuka kembali sampai pukul 11 malam. Hamdan dan seorang temannya, bertugas menjadi pemandu museum secara bergantian.

Sampai saat dikunjungi amirul hajj Indonesia, museum masih dalam masa promosi dan khusus pengunjung Indonesia dibebaskan dari harga masuk sebesar SAR15

Tags: Haji 2019jamaah haji indonesiamuseum sahabat nabi
Previous Post

Sambut Hari Santri Nasional, Kemenag Gelar Santri Milenial Competitions 2019

Next Post

Implementasi UU JPH Perlu Kepastian Hukum

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Email

Madaninews.id - Ekonomi Syariah, Gaya Hidup Islami, Komunitas | All Rights Reserved

  • Home
  • News
  • Ekonomi Syariah
  • Gaya Hidup
  • Khazanah Islam
  • Haji & Umrah
  • Islamika
  • IPEMI
  • Indeks