Madaninews.id
  • Home
  • News
  • Ekonomi Syariah
  • Gaya Hidup
  • Khazanah Islam
  • Haji & Umrah
  • Islamika
  • IPEMI
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Ekonomi Syariah
  • Gaya Hidup
  • Khazanah Islam
  • Haji & Umrah
  • Islamika
  • IPEMI
  • Indeks
No Result
View All Result
Madaninews.id
No Result
View All Result

Mudahkan Pergerakan Jemaah Selama Ramadhan, Kota Madinah Luncurkan Layanan Bus Antar Jemput

Abi Abdul Jabbar Sidik
26 February 2025 | 12:14
rubrik: Mancanegara, News
Mudahkan Pergerakan Jemaah Selama Ramadhan, Kota Madinah Luncurkan Layanan Bus Antar Jemput

Layanan Bus Madinah bakal beroperasi selama 18 jam perhari saat bulan Ramadhan. (foto:ist/dok)

Share on FacebookShare on Twitter

MADANINEWS.ID, MADINAH – Otoritas Kota  Madinah telah mengumumkan peluncuran layanan bus antar-jemput pada awal Ramadan, yang diperkirakan akan dimulai pada 1 Maret 2025. Inisiatif ini bertujuan untuk memfasilitasi pergerakan penduduk dan pengunjung di kota tersebut selama bulan Ramadhan.

Dilansir dari gulfnews, Proyek Bus Madinah akan mengoperasikan rute ke Masjid Nabawi selama 18 jam sehari, kecuali stasiun Al Salam dan Sayyid Al Shuhada, yang akan beroperasi 24/7. Layanan ini dirancang untuk mengurangi kemacetan lalu lintas, meningkatkan mobilitas di sekitar masjid, dan mempromosikan lingkungan yang lebih bersih dengan mengurangi emisi kendaraan dan memperluas area yang ramah pejalan kaki.

Menurut data resmi, lebih dari 2 juta orang menggunakan layanan bus Madinah tahun 2024 lalu. Dengan lonjakan jamaah yang diantisipasi selama Ramadan, layanan antar-jemput akan menambah armada bus, jam operasional, dan titik pemberhentian untuk mengakomodasi permintaan.

Bus-bus, yang bertenaga surya, merupakan bagian dari proyek Otoritas Pembangunan Madinah. Mereka melayani 106 halte, yang masing-masing dilengkapi dengan layar tampilan, peta rute, dan jadwal layanan. Rute-rute tersebut melayani lokasi-lokasi penting, termasuk masjid, situs bersejarah dan arkeologi, lembaga pendidikan, pusat perbelanjaan, dan fasilitas kesehatan.

Madinah dikunjungi 18 juta pengunjung tahun lalu, dengan rata-rata lama tinggal meningkat dari dua hari pada tahun 2019 menjadi lebih dari 10 hari saat ini, menurut Fahd Al Balehshi, Sekretaris Otoritas Pengembangan Wilayah Madinah.

Pada tahun 2023, jumlah pengunjung kota Madinah mencapai 14,1 juta orang, menandai peningkatan 6 juta dari tahun sebelumnya, dengan pengeluaran melebihi SR49,7 miliar. Para pejabat mengaitkan pertumbuhan ini dengan peningkatan infrastruktur kota, peningkatan layanan, dan perluasan fasilitas perhotelan, akomodasi, dan transportasi.

Dengan perkembangan ini, Proyek Bus Madinah akan menyediakan transportasi yang lancar dan berkelanjutan bagi para jamaah dan penduduk selama bulan Ramadan dan setelahnya.

See also  Lebih dari 8 Ribu Santri Ikuti Program Santripreneur Kemenprin Sejak 2013
Tags: bus madinahMasjid Nabawiramadhan 2025
Previous Post

Jelang Ramadhan, Pintu Raja Abdul Aziz Kembali Dibuka untuk Jemaah Umrah

Next Post

Kenapa Awal Ramadhan Indonesia dan Saudi Sering Berbeda? Begini Kata Ahli!

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Email

Madaninews.id - Ekonomi Syariah, Gaya Hidup Islami, Komunitas | All Rights Reserved

  • Home
  • News
  • Ekonomi Syariah
  • Gaya Hidup
  • Khazanah Islam
  • Haji & Umrah
  • Islamika
  • IPEMI
  • Indeks